"Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Fakultas Kehutanan Universitas Papua" dok.brida_mediapapuabarat
BRIDANews_Manokwari, Mendukung Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Papua Barat ikut terlibat dan menerima delapan mahasiswa Fakultas Kehutanan (FAHUTAN) Universitas Papua, yang acara penyerahan mahasiswa peserta dilakukan di Auditorium FAHUTAN UNIPA, Jalan Gunung Salju, Amban, Manokwari. Rabu (16/8/2023)
MBKM merupakan program unggulan nasional Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia yang bertujuan mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai bidang keilmuan dan ketrampilan untuk bekal memasuki dunia kerja. Program MBKM ini dilaksanakan di semua perguruan tinggi di Indonesia termasuk di Universitas Papua Manokwari yang memiliki 12 Fakultas dan 1 Program Pascasarjana.
"Sambutan Dekan Fahutan Dr. Jonni Marwa, S.Hut, M.Si" (dok.brida_mediapapuabarat)
Berdasarkan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang sebelumnya telah dilakukan oleh BALITBANGDA PB yang telah berubah nomenklatur menjadi BRIDA PB dengan FAHUTAN UNIPA, yang mana MBKM merupakan salah satu program yang menjadi bagian dalam PKS tersebut. Delapan mahasiswa yang mengikuti program ini merupakan mahasiswa aktif semester akhir TA 2023/2024 yang akan mengikuti program selama enam bulan atau satu semester dari bulan Agustus sampai Desember 2023.
Kepala BRIDA Papua Barat, Prof. Dr. Charlie D. Heatubun, S.Hut, M.Si, FLS dalam sambutannya berharap bahwa kerja sama ini bukan kegiatan yang bersifat temporer atau sementara, tapi akan menjadi bagian dari program rutin setiap tahunnya dalam meningkatkan kapasitas, sehingga kedua institusi ini juga mendapat manfaat yang sebesar-besarnya, baik bagi mahasiswa peserta program maupun tenaga fungsional yang terlibat sebagai pendamping, termasuk mendukung kelengkapan administrasi institusi dalam akreditasi. Salah satu contoh konkrit manfaatnya adalah menambah pengalaman membimbing mahasiswa dan nilai kredit poin bagi staf dan tenaga fungsional di BRIDA dan FAHUTAN.
"Dekan Fahutan saat memperkenalkan mahasiswa untuk mengikuti program MBKM kepada Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Papua Barat, Prof. Dr. Charlie D. Heatubun, S.Hut, M.Si, FLS" (dok.brida_mediapapuabarat)
Lebih lanjut disampaikan, bahwa mahasiswa FAHUTAN ini akan dibagi pada setiap bidang yang ada di BRIDA, sehingga mereka terlibat langsung dalam program kerja dan aktivitas di masing-masing bidang sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mahasiswa. “Kami juga berharap mahasiswa nantinya tidak hanya membuat laporan akhir sebagai pertanggung jawabannya, tapi juga dapat menghasilkan tulisan-tulisan yang akan di publikasikan di Jurnal Igya Ser Hanjop maupun Majalah Kasuari Inovasi BRIDA, yang akan terbit di bulan Desember 2023 mendatang sehingga memberikan nilai tambah bagi mereka masing-masing. Ini artinya mereka punya waktu yang cukup selama praktek ini, untuk hasilnya bisa dimuat di edisi berikut ini”, jelas Profesor Heatubun.
"Foto bersama Kepala Brida, Dekan Fahutan Unipa, Staf Dosen dan Mahasiswa program MBKM" (dok.brida_mediapapuabarat)
Selanjutnya Dekan FAHUTAN Dr. Jonni Marwa, S.Hut, M.Si juga menyampaikan terima kasih kepada Kepala BRIDA yang telah menerima mahasiswa untuk mengikuti program MBKM. Doktor Jonni Marwa juga berharap kedelapan mahasiswa ini dapat mengikuti setiap proses belajar selama di BRIDA dengan baik. Selanjutnya Dekan FAHUTAN UNIPA secara resmi menyerahkan kedelapan mahasiswa ini kepada Kepala BRIDA Papua Barat untuk mengikuti kegiatan program MBKM selama 6 bulan. (ars/brida_mediapapuabarat)