SIAP HARUMKAN NAMA PAPUA BARAT DI KANCAH INTERNASIONAL, EMPAT SISWA TIM PAPUA BISA RESMI DI LEPAS

"Empat siswa Tim Papua Bisa" dok.brida_mediapapuabarat

BridaNews_MANOKWARI – Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Papua Barat yang diwakili Kepala Sub Bidang Diseminasi Kelitbangan dan Inovasi Daerah Ezrom Batorinding, S.Hut, M.Sc turut menghadiri pelepasan empat siswa yang tergabung dalam tim Papua Bisa Manokwari binaan Yayasan Indonesia Sejahtera Barokah Terang Papua-Lampu Belajar dalam mengikuti ajang International Science and Invention Fair 2023 (ISIF) di Bali pada Kamis, 26 Oktober 2023.

Mengawali acara tersebut, diadakan ibadah singkat yang dipimpin oleh Ketua PGGP Papua Barat, Pdt Sherly Parinussa, S.Th. Dalam renungan singkatnya, Pdt Sherly menyerukan bahwa dalam upaya meningkatkan serta menyelesaikan masalah-masalah pendidikan di Tanah Papua khususnya di Manokwari Papua Barat diperlukan kolaborasi semua pihak. “Peran orang tua, guru, pemerintah serta gereja sangat diperlukan untuk mendidik para generasi muda Papua dalam membangun tanah ini”, tegas Pdt. Parinussa..

"Pemberkatan Siswa oleh Pendeta dari masing masing perwakilan Gereja" (dok.brida_mediapapuabarat)

Selanjutnya Bupati Manokwari yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan dan Otonomi Khusus Dr. Yonadap Sraun, S.Hut, SH, M.Si dalam sambutannya mengatakan bahwa ini merupakan kesempatan yang baik untuk anak-anak muda di Papua, khususnya di Manokwari. “Saya berpesan kepada adik-adik untuk tetap semangat, disiplin, terus belajar dan yang paling penting harus selalu rendah hati”, kata Sraun.

Lebih lanjut Bupati menegaskan bahwa pendidikan adalah alat yang penting dan utama dalam mempersiapkan generasi emas Papua yang dapat membangun peradaban hidup orang Papua menjadi lebih baik serta dapat bersaing secara global. “Kita sama-sama percaya bahwa generasi Papua memiliki banyak potensi yang perlu dikembangkan sehingga dapat berdaya guna bagi masyarakat” ujar Sraun.

"Staf Ahli Bupati Kabupaten Manokwari, Bidang Pemerintahan dan Otonomi Khusus Dr. Yonadap Sraun, S.Hut, SH, M.Si" (dok.brida_mediapapuabarat)

Potensi ini salah satunya lewat aktivitas riset atau penelitian. Tidak dapat dipungkiri bahwa kemajuan suatu daerah bahkan negara adalah merupakan bagian dari kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan inovasi yang dihasilkan oleh para peneliti. Oleh karena itu para peneliti muda ini harus didukung penuh oleh semua pihak, tidak hanya sekolah, orang tua di rumah, tetapi juga pemerintah, gereja, dan lembaga-lembaga pendidikan swasta semuanya harus saling bahu-membahu untuk mendukung mereka.

“Mereka ini perlu dilatih terus-menerus karena mereka inilah yang nanti di masa yang akan datang menggantikan kita semua yang sudah tua-tua ini”, tutup Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan dan Otsus.

Sementara Pdt. Tandi Randa mewakili pihak Yayasan Indonesia Sejahtera Barokah Terang Papua-Lampu Belajar menjelaskan sedikit tentang capaian-capaian yang telah didapat oleh tim Papua Bisa angkatan sebelumnya. “Mulai dari tim pertama sampai yang ke empat, Puji Tuhan semua mendapatkan hasil yang luar biasa”, ini merupakan motivasi yang luar biasa bagi kita di Manokwari karena Papua Barat berhasil mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional, ucap Pdt Randa.

"Pdt. Tandi Randa, Yayasan Indonesia Sejahtera Barokah Terang Papua-Lampu Belajar" (dok.brida_mediapapuabarat)

Ia menambahkan bahwa dengan capaian yang telah diraih ini, sebenarnya potensi generasi muda yang ada di Papua sangatlah berpotensi dan siap untuk bersaing secara global atau Internasional. Tinggal sekarang bagaimana kita melihat potensi-potensi tersebut dan mendampingi, membimbing dan mengasah mereka sehingga mereka siap menjadi peneliti-peneliti muda Papua.

Pendeta Tandi Randa berharap dukungan doa dari semua yang hadir saat ini, sehingga mereka tim yang akan ke Bali ini juga bisa mendapatkan hasil yang terbaik, karena ketika semua pekerjaan dilakukan dengan mengutamakan dan mengandalkan Tuhan, pasti akan memberikan hasil yang terbaik, ujarnya.

Kepala BRIDA melalui Kepala Diseminasi Kelitbangan dan Inovasi Daerah Ezrom Batorinding, S.Hut, M.Sc ketika diwawancarai menjelaskan bahwa “Kami di BRIDA pada intinya mendukung kegiatan-kegiatan tersebut”, karena hal seperti ini adalah merupakan bagian dari upaya peningkatan kapasitas sekaligus ajang untuk melahirkan calon-calon peneliti muda di Tanah Papua yang mampu berinovasi dan meningkatkan daya saing daerah.  

Kami juga berharap hasil riset yang dilombakan pada tahun ini bisa mendapatkan hasil yang terbaik pula seperti pada tahun-tahun sebelumnya yang berhasil mendapatkan emas atau predikat terbaik. Selain itu invensi atau temuan ini yang juga perlu ditindaklanjuti dengan menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat.

"Produk inovasi, Saleb Daun Gatal yang sudah dihasilkan oleh ke empat ilmuwan muda pada ajang International Science and Invention Fair 2023" (dok.brida_mediapapuabarat)

BRIDA Papua Barat sendiri telah melakukan berbagai upaya dalam meningkatkan kemampuan para peneliti muda di Papua. “Ilmuwan Muda Papua salah satu contoh yang telah dilakukan oleh kami, dan ini merupakan keseriusan kami di BRIDA dalam mendukung dunia pendidikan dan penelitian di Tanah Papua”, ungkap Batorinding.

Salah satu siswa yang tergabung dalam tim Papua Bisa Rafael Raja Rondonuwu saat ditemui tim media BRIDA Papua Barat menjelaskan bahwa hasil penelitian kami akan ikut lombakan di Bali. “Kami akan membawa produk turunan daun gatal berupa saleb”. Produk ini merupakan hasil kerja keras tim selama satu tahun bersama mentor/pembimbing kami. Tak lupa kami empat orang ini mengucapkan terima kasih kepada Terang Papua yang telah membimbing kami sedemikian rupa sehingga kami bisa siap dan layak untuk mengikuti ajang internasional ini, ujarnya.

"Foto Bersama Tim Papua Bisa" (dok.brida_mediapapuabarat)

Tim Papua Bisa yang akan mengikuti lomba pada ajang International Science and Invention Fair 2023, Rafael Raja Rondonuwu (SMA Negeri 1 Manokwari), Vexia Aurum Pajala (SMA Negeri 1 Manokwari), Brylianz Caesario Payung (SMAN Taruna Kasuari Nusantara Papua Barat) dan Josaphat Fidel Castro Mambor (SMAN Taruna Kasuari Nusantara Papua Barat). Turut hadir dalam acara pelepasan tersebut para orang tua dan kerabat yang mendampingi anak-anak mereka. (chr/brida_mediapapuabarat)


Banner
Video

Mei

MINSENSELRAMKAMJUMSAB
2829301234
567891011
12131415161718
19202122232425
2627282930311